Manajemen Digitalisasi Sekolah di Sekolah Dasar Negeri 2 Patukangan Kabupaten Kendal
DOI:
https://doi.org/10.51874/jips.v5i2.281Kata Kunci:
Manajemen Digitalisasi Sekolah, Sekolah Dasar Negeri 2 PatukanganAbstrak
Kontek penelitian ini adalah SDN 2 Patukangan yang mempunyai keunggulan dalam manajemen digitalisasi sekolah tentang platform dan aplikasi kemendikbudristek diantaranya: Aplikasi Rencana Kegiatan dan Anggaran Sekolah (ARKAS), Raport Pendidikan, Sistem Informasi Pengadaan Sekolah (SIPLah), Perencanaan Berbasis Data (PBD), TanyaBOS, e-Kinerja, Platform Merdeka Mengajar (PMM). Keberhasilan ini tentunya tidak lepas dari peran Kepala Sekolah, Komite Sekolah, Dewan Guru, dan Dinas terkait serta lingkungan yang berkolaborasi dalam proses usaha kerja sama untuk mencapai visi, misi dan tujuan sekolah dengan efektif dan efisien. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui informasi secara mendalam dan mendiskripsikan: perencanaan, pengorganisasin, pelaksanaan serta pengawasan manajemen digitalisasi sekolah.
Penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dengan metode deskriptif fenomenologi yang dilakukan pada Nopember-Agustus 2024 di SD Negeri 2 Patukangan Kecamatan Kendal Kabupaten Kendal dengan perolehan data melalui observasi, dokumentasi dan wawancara. Teknik analisis data yang digunakan model iteratif dari Miles dan Huberman, yaitu: pengumpulan data, reduksi data penyajian data dan penarikan simpulan. Pengecekan keabsahan data menggunakan uji credibility, transferability, dependability, dan konfirmability.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa (1) perencanaan digitalisasi manjemen sekolah penyusunan program kerja sekolah: rencana kegiatan tahunan dan rencana kegiatan anggaran sekolah sesuai dengan profil rapot pendidikan melalui perencanaan berbasis data dengan cara identifikasi, refleksi dan benahi (2) pengorganisaian digitalisasi manjemen sekolah dengan pembagian dan penugasan sesuai dengan kompetensinya. (3) pelaksanaan digitalisasi manjemen sekolah ARKAS update versi terbaru, pengadaan barang dan jasa melalui SIPLah, e-Kinerja melalui Platform Merdeka Mengajar, guru mendapatkan sertifikat dari PMM. (4) pengawasan digitalisasi manjemen sekolah, dilihat dari hasil monitoring dan evaluasi dari kepala sekolah maupun dari dinas terkait.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan dapat disimpulkan bahwa keberhasilan manajemen digitaliasi sekolah berdasarkan perencanaan yang terjadwal dan terperinci, diorganisasikan dengan komunikasi, kerjasama, dan kolaborasi yang baik sesuai tugas dan kompetensinya, dilaksanakan dengan komitmen yang tinggi, dilakukan pengawasan secara menyeluruh dan detail oleh Kepala Sekolah dalam menyelesaikan tugas-tugas dan kewajiban, serta di monitoring dan evaluasi oleh Dinas terkait.
Referensi
Anggito A., & Setiawan, J. 2018. Metodologi penelitian kualitatif. CV Jejak (Jejak Publisher)
Edison, Emron., dkk. 2016 Manajemen Sumber Daya Manusia. Alfabeta. Bandung
Handoko, T. Hani. 2016. Manajemen Personalia dan Sumber Daya Manuusia. Yogyakarta: BPFE.
Hasibuan, Malayu Sp. 2012. Manajemen SDM. Edisi Revisi, Cetakan Ke Tigabelas. Jakarta : Bumi Aksara.
Moleong, Lexy. J. 2016. Metodologi Penelitian Kualitatif Edisi Revisi. Bandung: PT. Remaja Rosdakarya
Mustari, Mohamad. 2014. Manajemen Pendidikan. Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.
Nurhidayati, dan Richardus Eko Indrajit. 2022. Internet of Things: Mengubah wajah pendidikan
Saputra, D.N., Kholil, A., Selegi, S.F., Setia, A., Sinaga, K., & Farisi, A. (2021). Landasan Pendidikan. Media Sains Indonesia.
Sugiyono, 2019. Metode Penelitian Kuantitatif Kualitatif dan R&D Edisi Kedua Cetakan Kesatu. Alfabeta: Bandung.
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2024 Jurnal Inovasi Pembelajaran di Sekolah
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.