Peningkatan Kinerja Guru dalam Mengajar melalui Penerapan Supervisi Klinis Berbasis Focus Group Discussion di SD Negeri 2 Trayu
DOI:
https://doi.org/10.51874/jips.v4i1.87Kata Kunci:
kinerja guru, supervisi klinisAbstrak
Tujuan penelitian ini untuk 1) mendeskripsikan langkah-langkah penerapan supervisi klinis untuk meningkatkan kinerja guru dalam mengajar, dan 2) mendeskripsikan peningkatan kinerja guru dalam mengajar. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan supervisi klinis berbasis Focus Group Discussion (FGD) sudah berjalan dengan baik dan sudah sesuai dengan prosedur sebagaimana mestinya. Langkah-langkah penerapan supervisi klinis berbasis Focus Group Discussion (FGD) yang dilakukan peneliti selaku kepala sekolah melalui 6 tahapan, yaitu 1) Menentukan moderator dan insentif bagi peserta, 2) Mempersiapkan tim dan rencana pelaksanaan, 3) Pelaksanaan Focus Group Discussion (FGD), 4) Mencatat dan meringkas substansi, 5) Melihat dan menganalisis data, dan 6 ) Mengolah data dan pengambilan keputusan. Pelaksanaan supervisi klinis kepala sekolah terhadap kinerja guru dalam mengajar di SD Negeri 2 Trayu memberikan hasil yang sangat memuaskan. Hal ini dapat dilihat dari terwujudnya kompetensi profesional guru di sekolah yang mencakup keterampilan guru dalam menyusun rencana pembelajaran, mengelola dan melaksanakan pembelajaran serta melakukan evaluasi pembelajaran yang merupakan indikator guru profesional. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa pelaksanaan supervisi klinis berbasis Focus Group Discussion (FGD) terbukti mampu meningkatkan kinerja guru dalam mengajar secara signifikan. Pada kondisi awal nilai rata-rata kinerja guru dalam mengajar hanya mencapai 69,62 dengan kategori C (Rendah), pada siklus I meningkat menjadi 78,77 dengan kategori B (Sedang) dan pada akhir siklus II menjadi 89,55 dengan kategori A (Tinggi). Dengan demikian indikator kinerja guru dalam mengajar melalui penerapan supervisi klinis berbasis Focus Group Discussion (FGD) di SD Negeri 2 Trayu semester 2 tahun pelajaran 2022/2023 sebesar ≥ 75,00% guru memperoleh kategori kinerja guru tinggi dengan rentang nilai 86 – 100 sudah tercapai..
Referensi
Ansori Aan. 2016. Pelaksanaan Supervisi Klinis dalam Meningkatkan Kinerja Guru Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan:Teori, Penelitian, dan Pengembangan Volume:1 Nomor:12 Bulan Desember Tahun 2016 Halaman:2321-2326 (https://www.neliti .com/publications/210840/ pelaksanaan-supervisi-klinis-dalam-meningkat-kan-kinerja-guru-sekolah-dasar. diakses pada tanggal 10 Maret 2022 pukul 16.45 WIB)
Arif. 2008. Model-Model Pembelajaran Mutakhir. Yogyakarta: Pustaka. Pelajar.
Arikunto, Suharsimi. 2016. Prosedur Penelitian: Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: Rineka Cipta
Baharuddin.,& Wahyuni, E. N. 2015. Teori Belajar & Pembelajaran. Yogyakarta: Ar-Ruzz Media
Bugin, Burhan. 2012. Penelitian Kualitatif. Jakarta: Kencana Prenada. Grafika
Heriyansyah. 2018. Guru Adalah Manajer Sesungguhnya Di Sekolah. Jurnal. Manajemen Pendidikan Islam, 1 (1), h. 119-120
Humairoh Fifit. 2016. Implementasi Supervisi Klinis dalam Meningkatkan Kualitas Pembelajaran Guru di Sekolah Dasar. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Volume:1 Nomor:12 Bulan Desember Tahun 2016 Halaman:2277-2280 (https://media.neliti.com/media/ publications/211372-implementasi-supervisi-klinis-dalam-meni.pdf. diakses pada tanggal 10 Maret 2022 pukul 16.30 WIB)
Ibrahim. 2015. Metodologi Penelitian Kualitatif. Bandung: Alfabeta.
Idris (2021). Penerapan Focus Group Discussion (FGD) untuk Meningkatkan Kemampuan Guru Mengimplementasikan Pendekatan Saintifik. Daiwi Widya. Jurnal Pendidikan Vol.08 No.3 Edisi Juni 2021
Irwanto. 2006. Focus Group Discussion. Jakarta: Yayasan Obor Indonesia.
Khoiri, N., dkk. 2022. Pendampingan Pengembangan Keprofesian Berkelanjutan Bagi Guru IPA SMP Kota Semarang. Prosiding SNHP LPPM Universitas PGRI Semarang Vol 3 Desember 2022.
Leniwati. 2017. Implementasi Supervisi Akademik kepala sekolah untuk Meningkatkan Kinerja Guru. Jurnal Manajemen, Kepemimpinan, dan Supervisi Pendidikan. Volume 2, No. 1, Januari-Juni 2017 (https://jurnal.univpgri-palembang.ac.id/index.php/JMKSP/article/view/ 1158 diakses pada tanggal 10 Maret 2022 pukul 16.45 WIB)
Makawimbang, Jerry. 2013. Supervisi Klinis:Teori & Pengukurannya (Analisis di Bidang Pendidikan). Bandung: Alfabeta
Mangkunegara, 2009. Manajemen sumber daya manusia. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Masaong, A.K. 2013. Supervisi Pembelajaran dan Pengembangan Kapasitas Guru:Memberdayakan Pengawas Sebagai Gurunya Guru. Edisi Revisi. Bandung: Alfabeta
Maunah, Binti. 2009. Supervisi Pendidikan Islam:Teori dan Praktik. Yogyakarta:Sukses Offset
Moleong, Lexy J. 2017. Metode Penelitian Kualitatif, cetakan ke-36, Bandung: PT. Remaja Rosdakarya Offset.
Pidarta, Made. 2009. Supervisi Pendidikan Kontekstual. Jakarta: Rineka Cipta.
Purwanto, M. Ngalim. 2000. Psikologi Pendidikan. Bandung: Remaja. Rosdakarya.
Rusman, 2013. Model-Model Pembelajaran Mengembangkan Profesionalisme Guru. Jakarta: Raja Grafindo Persada
Sahertian, Piet A. 2008. Konsep Dasar & Teknik Supervisi Pendidikan dalam Rangka Pengembangan SDM. Edisi Revisi. Jakarta: Rineka Cipt
Sanjaya. 2007. Metode Pembelajaran. Jakarta : Kencana
Sari Asri Ulfah Wulan. 2016. Implementasi Supervisi Klinis di Sekolah Dasar Dalam Meningkatkan Kompetensi Profesional Guru. Jurnal Pendidikan: Teori, Penelitian, dan Pengembangan Volume:1 Nomor:11 Bulan November Tahun 2016 Halaman:2254-2260 (http://journal.um.ac.id/index.php/ jptpp/article/view/8145 diakses pada tanggal 10 Maret 2022 pukul 16.35 WIB)
Sedyaningsih, 2006, Tahapan Penelitian Kualitatif. Bandung: Remaja Rosdakarya.
Siregar, S. 2018. Meningkatkan Kemampuan Guru Dalam Menerapkan Pembelajaran. Kontekstual Melalui Focus Group Discussion (FGD) https://ejournal.undiksha.ac.id/index.php/JEU/article/download/27089/15786 Diakses pada tanggal 6 Februari 2022.
Soetjipto, 2007. Seri Bimbingan Organisasi dan Administrasi Bimbingan dan. Konseling di Sekolah. Surabaya:Usaha Nasional
Subagio, Agus. 2019. Meningkatkan Kemampuan Guru dalam Menerapkan Pembelajaran Berbasis HOTS Melalui Supervisi Akademik dengan Pendekatan Focus Group Discussion di SMPN 1 Tanjungbumi Tahun Pelajaran 2019/2020. Jurnal Koulutus: Jurnal Pendidikan Kahuripan Volume 3, Nomor 1, Maret 2020: p – ISSN: 2620, e – ISSN: 2620 – 6285
Sugiyono. 2018. Metode Penelitian Kombinasi (Mixed Methods). Bandung: CV. Alfabeta
Yamin, Martinis & Maisah, 2010. Standarisasi Kinerja Guru. Jakarta: GP Press.
Yusuf. 2014. Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif & Penelitian. Gabungan. Jakarta: Prenadamedia Group
##submission.downloads##
Diterbitkan
Cara Mengutip
Terbitan
Bagian
Lisensi
Hak Cipta (c) 2023 Jurnal Inovasi Pembelajaran di Sekolah
Artikel ini berlisensiCreative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.